Kemenkes Keluarkan Peringatan Indonesia Resiko Tinggi KLB Polio


GOTVNEWS, Nasional - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan Indonesia tengah menghadapi resiko tinggi Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio.

Hal tersebut dikatakan oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, Maxi Rein Rondonuwu dalam konferensi pers nya, Sabtu (19/11/2022).

Menurut Maxi, penyebabnya adalah cakupan imunisasi polio yang rendah di 30 Provinsi dan 415 Kabupaten/Kota, catatan tersebut berdasarkan data dua tahun sebelumnya.

Satu kasus polio ditemukan di Kabupaten Pidie, Aceh. Diketahui pasien tersebut awalnya mengalami gejala demam di 6 Oktober 2022 lalu.

Kemudian, Keluhan itu dibarengi dengan kelemahan anggota gerak, hingga akhirnya pasien dibawa ke Rumah Sakit. Dari sampel tinja anak tersebut diambil dan akan dianalisis di laboratorium Prof Sri Oemijati, Jakarta.

"Polio sendiri saat ini sudah dapat dianulir di dunia. Maka itu, satu kasus terjadi saja dapat membuat Pemerintah menetapkannya sebagai KLB," kata dia.

Polio merupakan penyakit menular yang dapat membuat kelumpuhan permanen dan bahkan kematian, umumnya pada anak dibawah 5 tahun yang tidak diimunisasi polio lengkap.

Penyakit ini juga menular melalui air yang tercemar tinja yang mengandung virus polio, jika virus masuk ke tubuh anak yang belum mendapatkan imunisasi polio lengkap, maka virus akan berkembang biak di saluran pencernaan dan menyerang sistem saraf anak. (Zpl)

Comments