Target APBD Kepri Kian Melandai Dari Tahun Ke Tahun


GOTVNEWS TANJUNGPINANG - Gubernur Kepri, Ansar Ahmad telah menyerahkan dokumen Kebijakan Umum Anggaran - Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA - PPAS) Provinsi Kepri tahun anggaran 2022, dalam dokumen ini proyeksi belanja dan pendapatan daerah Kepri semakin menurun dari tahun sebelumnya.

Dalam paripurna penyampaian rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara atau KUA - PPAS provinsi Kepri tahun anggaran 2022, Gubernur Kepri Ansar Ahmad, menyampaikan diproyeksikan APBD Kepri, mencapai angka sebesar 3, 772 triliun.

Sedangkan proyeksi pendapatan daerah dan belanja daerah serta pembiayaan daerah Provinsi KEPRI pada APBD 2022, antara lain pendapatan daerah provinsi Kepulauan Riau diproyeksikan sebesar 3, 412 triliun , untuk belanja daerah diproyeksikan sebesar 3, 772 triliun, sedangkan kebijakan penerimaan pembiayaan daerah Provinsi Kepri tahun 2022 diperoleh dari sisa lebih pembiayaan anggaran tahun sebelumnya atau silpa diproyeksikan sebesar 180 miliar dan penerimaan pinjaman daerah.

Gubernur berharap rancangan KUA-PPAS provinsi kepulauan riau tahun anggaran 2022 ini dapat segera dibahas dan disetujui oleh DPRD Kepri, sehingga pelaksanaan APBD Provinsi Kepulauan Riau tahun 2022 dapat diselesaikan tepat waktu.

Baca Juga : Tiga Pekan Tanpa Antigen, Penumpang Naik 15 Persen

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Kepri dari fraksi PKS, Wahyu Wahyudin menyayangkan adanya penurunan proyeksi pada rancangan KUA PPAS Kepri 2022, menurutnya hal ini justru menunjukkan kesan ketidakseriusan Pemprov Kepri dalam mencapai target visi dan misinya.

Wahyu juga berpendapat, masih banyak potensi PAD yang dapat digarap oleh Pemprov, seperti potensi laboratorium kesehatan yang dikelola Dinkes Kepri, pajak tenaga kerja asing, bahkan potensi pajak kendaraan yang hingga saat ini baru terserap sekitar 60 % dari pendapatan daerah.(Drl) 


Comments