Kilas Balik 238 Hari Jadi Tanjungpinang


GOTVNEWS, TANJUNGPINANG - Tepatnya 6 Januari 2022 merupakan momen spesial bagi Kota Tanjungpinang dimana sejak tahun 1784 hingga hari ini Kota yang dijuluki Kota Gurindam memiliki usia ke 238 tahun, mau tau lebih dalam sejarah Tanjungpinang, saksikan liputannya khusus untuk anda.

Usia ke 238 memanglah bukan usia yang muda terutama bagi suatu daerah, kini ianya terus berbenah dan berjalan dengan porosnya, dimana ia juga pernah diamanahkan sebagai ibu Kota Provinsi Kepulauan Riau pada tahun 1957 namun hanya berjalan sekitar dua tahun saja lamanya dan kemudian pada tahun 2002 diberikan amanah Kembali menjadi Ibu Kota Provinsi Kepulauan Riau hingga hari ini.

Hari jadi ke 238 tahun pun telah diraih untuk menggali sejarah singkat Tanjungpinang, kami berkesempatan mendatangi seorang sastrawan yakni Rendra Setyadiharja yang juga seorang penulis dan akademisi di Kota tanjungpinang.

Ditemui disela kegiatannya, dirinya berkisah sejarah penetapan Hari Jadi Kota tanjungpinang yang bertepatan dengan peristiwa tenggelamnya kapal perang milik Belanda yakni Kapal Malakas Walvaren saat itu di bombardir oleh pasukan Raja Haji Fisabillah di Perairan Tanjungpinang.

Rendra menyebutkan, ada dua tipe penetapan hari jadi sebuah daerah, tipe pertama adalah mengambil momentum yang bernilai heroism, seperti peristiwa 6 Januari 1784 yang kemudian dijadikan hari Kota Tanjungpinang meskipun jauh sebelum tahun ini Tanjungpinangtelah dibuka pertama kali oleh Tun Abdul Jamil dari Johor pada tahun 1673 silam.

Perang Riau pecah akibat Belanda melanggar perjanjian yang ditetapkan, membuat Raja Haji Fisabilillah melakukan perlawanan kepada Belanda yang saat itu menempati Malaka sebagai basisnya.

Dalam catatan sejarah dari berbagai referensi, perang Riau berkecamuk hingga 7 sampai 8 bulan lamanya, namun peristiwa tenggelamnya kapal Malakas Walvaren dinilai sebagai momentum kemenangan yang patut diambil sebagai hari jadi Kota Tanjungpinang.

Baca Juga : Disdik TPI Target PTM Penuh Bulan Februari

Hari ini, Tanjungpinangsemakin menuju pada peradaban yang baru, semangat baru dan diikuti banyaknya pembangunan serta perkembangan zaman saat ini dengan mengingat sejarah maka diharapkan menjadi motivasi bagi generasi ke generasi, agar terus melanjutkan perjuangan untuk kemajuan negeri ini. (Drl)


Comments