Stok Kantong Darah Menipis di Tengah Pandemi

GOTVNEWS, TANJUNGPINANG - Ketersediaan stok kantong darah di Kota Tanjungpinang kian hari makin menipis , hal ini tentunya dipicu oleh kondisi pandemi Covid 19, membuat minat Pendonor darah di UTD PMI Tanjungpinang jadi berkurang.

Kebutuhan akan donor darah di Kota Tanjungpinang saat ini diketahui semakin meningkat, hal ini diketahui dari banyaknya permintaan kantong darah ke Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Tanjungpinang. Namun sayangnya permintaan kantong darah ini tidak diimbangi dengan jumlah kantong darah yang tersedia saat ini.

Berdasarkan laporan dari UTD PMI Tanjungpinang, per tanggal 28 Juni, jumlah kantong darah yang tersedia saat ini hanya 11 kantong darah, antara lain darah Golongan A empat kantong, Golongan B tiga kantong, Golongan O dua kantong dan Golongan AB dua kantong.

Kurangnya stok darah saat ini juga dibenarkan oleh Kepala UTD PMI Tanjungpinang, Dokter Rowin, ia menyebutkan kurangnya ketersediaan darah saat ini dipicu kondisi pandemi Covid 19 yang membuat minat pendonor darah ikut menurun.

Rowin menambahkan, idealnya ketersediaan darah di tiap UTD seharusnya minimal berjumlah 50 kantong darah, sebagai bentuk antisipasi kebutuhan donor darah, yang bersifat darurat bagi pasien yang membutuhkan. Namun jika stok darah kosong saat dibutuhkan, maka pihak UTD akan meminta keluarga korban maupun relawan untuk mau mendonorkan darahnya pada pasien yang membutuhkan darah tersebut.(Drl)