Isu Keretakan Ansar- Marlin Kembali Mencuat

GOTVNEWS, TANJUNGPINANG - Isu keretakan antara Gubernur Kepri Ansar Ahmad dengan wakilnya Marlin Agustina, kembali mencuat, hal ini disebabkan beberapa hal, diduga sebagai faktor keretakan pimpinan Kepri ini , salah satunya tersebarnya visual gambar di ruang publik yang memperlihatkan isu keretakan pasangan politik tersebut.

Beberapa kesempatan publik kerap menyoroti adanya Baliho atau Spanduk yang memperlihatkan tidak kompaknya Gubernur dan wakilnya, hal ini juga diperparah dengan isu - isu lainnya terkait dengan pembagian kekuasaan di Kepri.

Melalui publikasi yang dipajang, sehingga menimbulkan banyak asumsi dari masyarakat, yang miris melihat kondisi seperti ini, mengingat perjalanannya masih cukup panjang.

Isu keretakan ini juga, mendapat sorotan dari Pengamat Kebijakan Publik di Tanjungpinang, yang juga Akademisi Ilmu Administrasi Negara UMRAH, ia mengkritisi bahwa isu terbaginya dua faksi dalam pemerintahan di Kepri tidaklah layak jika harus dikonsumsi publik.

Alfiandri menyebutkan, jika memang terjadi konflik pada internal pemerintah, maka seharusnya dilakukan rekonsiliasi atau dibicarakan secara musyawarah, dan hal ini dibutuhkan kedewasaan berpolitik dari para kepala daerah tersebut.

Akademisi yang berciri khas dengan Topi Pet tersebut menyarankan, agar Ansar bersama Marlin lebih fokus pada pembangunan di Kepri, terutama ditengah Pandemi Covid 19 yang meneror kesehatan dan ekonomi masyarakat, dengan cara mengoptimalkan seluruh potensi yang ada di Kepri, terutama pada potensi kelautan atau maritim saat ini. Bukan pula mempertontonkan perpecahan demi kepentingan Pilkada selanjutnya.(Drl)