Jefridin dan Adi Prihantara Berpeluang Jadi Sekda Kepri


GOTVNEWS, TANJUNGPINANG - Tahapan seleksi pemilihan Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri telah dimulai dan saat ini terdapat delapan nama pejabat yang lolos seleksi administrasi, yang kemudian memasuki proses selanjutnya, hingga nantinya terpilih menjadi Sekda dimasa kepemimpinan Ansar - Marlin.

Kekosongan kursi jabatan Sekda definitif sejak beberapa bulan belakangan, yang saat ini dijabat sementara oleh Lamidi, sembari menunggu proses penyeleksian terbuka untuk nantinya menjabat sebagai ASN tertinggi di Kepri .

Adapun beberapa nama pejabat yang telah mencuat ke publik saat ini, sebagai calon kuat Sekda Kepri yang lulus tahap administrasi antara lain, Jefridin yang saat ini sebagai Sekda Kota Batam, Adi Prihantara Sekda Kabupaten Bintan, masykur Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Anambas, Raja Azmansyah Kepala BP2RD Kota Batam, Misbardi Kepala BPBJ Kepri, Sardison Kadis PMD Dukcapil Kepri dan terakhir Misni Kepala DP3AKB Kepri sekaligus satu satunya pejabat perempuan lulus pada seleksi tersebut.

Seleksi yang telah berjalan, juga mendapat tanggapan dari seorang Akademisi yang juga Pengamat Politik di Tanjungpinang, yakni Robby Patria, ia menilai bahwa dari delapan nama tersebut ada dua nama yang berpeluang besar untuk terpilih sebagai Sekda Kepri nantinya, antara lain Sekda Bintan Adi Prihantara dan Sekda Batam Jefridin.

Menurut Robby, keduanya berpeluang besar lantaran memiliki kriteria dan syarat yang cukup untuk masuk dalam tiga besar nantinya, dan semua itu juga bergantung pada kedekatan terhadap Kepala Daerah yakni Gubernur dan Wakil Gubernur, sebagai pengguna jasa pejabat tersebut.

Untuk tahapan selanjutnya kedelapan peserta ini akan mengikuti rangkaian tes kesehatan, antara lain tes PCR, kejiwaan dan tes bebas Napza atau Narkotika, di RSUP Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang, pada tanggal 6 hingga 7 September mendatang.

Baca Juga : Rahma Kembali Lantik Pejabat Fungsional

Setelah seluruh peserta dinyatakan sehat, maka akan dilanjutkan ke tahap penulisan makalah pada 8 September dan ujian makalah pada 15 hingga 17 September, setelah itu dilanjutkan dengan sesi presentasi dan wawancara pada 2 Oktober mendatang.

Hal ini tertera dalam surat pengumuman hasil seleksi administrasi, untuk pejabat madya tertinggi Sekda Kepri, yang diterbitkan oleh pansel pada tanggal 2 September lalu.

Kendati telah berjalan, jadwal yang disiapkan pansel masih bisa berubah, menyesuaikan kondisi yang terjadi dilapangan.(Drl)


Comments