Modernisasi Koperasi Melalui Sertifikasi Kompetensi

GOTVNEWS TANJUNGPINANG - Dalam meningkatkan pengetahuan serta menciptakan sumber daya manusia yang berkompeten dalam pengelolaan koperasi di Kepri, khususunya di Tanjungpinang dan Bintan, lembaga diklat profesi cendekia menggelar diklat dan uji kompetensi level jabatan juru buku koperasi yang berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 20 hingga 22 November 2021 mendatang.

Upaya untuk mencipatakan SDM yang mumpuni pada bindang Koperasi terutama dalam tata kelola keuangan level juru buku, Petugas Penyuluh Lapangan Koperasi (PPKL) Kepri, menggandeng LDP Cendekia Solo, melaksanakan diklat dan uji kompetensi jabatan juru buku koperasi tahun 2021 yang beretempat di Hotel Bintan Plaza jalan MT Haryono Kota Tanjungpinang.

Sebanyak 16 peserta mengikuti kegiatan uji kompetensi tersebut, yang terdiri dari 7 koperasi binaan Kota Tanjungpinang, 7 koperasi binaan Kabupaten Bintan dan 2 koperasi binaan Provinsi Kepulauan Riau, mengikuti diklat dan uji kompetensi dalam tata kelola keuangan level juru buku.

Pada acara ini juga dihadiri oleh kepala Dinas Tenaga Kerja Koperasi dan UMKM kota Tanjungpinang, Hamalis, yang memberikan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta yang telah berinisiatif menggelar kegiatan tersebut.

Baca Juga : Waspadai Gelombang Ketiga, Warga Dilarang Mudik Nataru

Selain itu, ia juga menilai, sertifikat uji kompetensi juru koperasi ini sangat penting dimiliki, untuk meningkatakan kualitas manajemen pengelolaan keuangan koperasi.

Sementara itu, Direktur Utama Lembaga Diklat Profesi Cendikia, Giyarso, mengatakan, berdasarkan peraturan Menteri Koperasi UKM Nomor 15 Tahun 2015, mengenai pengelolaan koperasi simpan pinjam wajib memiliki sertifikat kompetensi pada semua bidang.

Lebih lanjut, ia menambahkan kegiatan workshop ini khususnya di bidang juru buku koperasi, dilakukan agar membahami standar aturan akutansi, hingga dapat membuat laporan dan pengelolaan keuangan sesuai aturan akutansi.

Disisilain, salah satu peserta, Gibson Manurung nyambut baik dengan adanya uji kompetensi jabatan juru buku koperasi, yang bertujuan menambah serta menunjang edukasi terhadap pengelola keuangan koperasi kepada para peserta.

Lebih lanjut ia berharap kegiatan Workshop seperti ini, dapat kembali diadakan pada tahun berikutnya, sehingga para pengelola koperasi khususnya di Tanjungpinang dan Bintan dapat tersertifikasi di segala bidang.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, atas dorongan petugas penyuluhan koperasi lapangan dari Kepulauan Riau meliputi Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.(San)