Persiapan PPDB 2021 tingkat SD - SMP


GOTVNEWS, TANJUNGPINANG - Menjelang dibukanya penerimaan peserta didik baru (PPDB) online tahun 2021 di Kota Tanjungpinang, pada akhir bulan JUNi hingga awal Juli mendatang, Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang mulai gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat, demi meminimalisir masalah yang akan ditimbulkan, terutama di jalur zonasi.

Upaya sosialiasi ini disebarkan melalui satuan sekolah di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri maupun swasta, agar calon wali murid peserta didik dapat memahami skema pendaftaran yang telah diatur dalam Permendikbud no.1 tahun 2021 tentang PPDB online.

Hal ini juga dijelaskan oleh Pelaksana Tugas Kepala Disdik Tanjungpinang, Wiwin Mulia, pihaknya mengaku bahwa sejak dua tahun diberlakukan PPDB online, masih didapati permasalahan dalam prosesnya, terutama terkait jalur zonasi dan stigma sekolah favorit yang masih kental ditengah masyarakat pada umumnya.

Ditambah juga, permasalahan juga datang dari keterbatasan kemampuan orangtua siswa dalam menggunakan aplikasi PPDB online. Oleh karena itu pihaknya mengaku telah mengarahkan tiap sekolah agar lebih gencar melakukan sosialisasi terkait PPDB online secara masif, misalnya dengan sebaran informasi secara konvensional maupun digital.

Wiwin berharap, pada PPDB online 2021 ini tidak lagi terjadi permasalahan yang krusial, terutama tentang pemahaman orangtua siswa tentang zonasi dan jumlah kuota peserta didik baru yang tersedia, serta bersedia menyekolahkan anaknya di sekolah yang sesuai zonasi terdekat dengan tempat tinggalnya.

PPDB online rencananya akan mulai dibuka pada 21 - 22 juni mendatang , untuk jalur prestasi , jalur zonasi dan jalur afirmasi , dan untuk kategori perpindahan orangtua dibuka pada 28 Juni hingga 2 Juli mendatang.

Dengan persentase jalur zonasi sebesar 80 persen, jalur afirmasi 15 persen dan jalur perpindahan orang tua 5 persen di tingkat SD. Sedang di tingkat SMP jalur zonasi sebesar 70 persen, jalur afirmasi 15 persen, jalur prestasi 10 persen dan perpindahan orangtua 5 persen.(Drl)


Comments