Usai Mediasi Developer Janji Perbaiki Fasum Perum Mahkota Alam Raya


GOTVNEWS, TANJUNGPINANG  - Pasca aksi protes dari warga Perumahan Mahkota Alam Raya, akibat buruknya fasilitas umum yang tak kunjung diperbaiki oleh Developer, Pemko Tanjungpinang menginisiasi dengan melakukan mediasi antara kedua pihak, dalam mencari jalan kelur dalam masalah ini.

Tindak lanjut dari masalah yang dikeluhan warga yang berdomisili di Perumahan Mahkota Alam Raya, akibat mengalami jalan rusak selama bertahun - tahun dan tidak mendukungnya saluran air.

Membuat Pemko Tanjungpinang, melakukan mediasi kepada kedua belah pihak, pada Kamis malam (09/12), untuk mencarikan jalan keluar dalam pertemuan kedua belah pihak, juga dihadiri oleh Walikota Tanjungpinang, Rahma.

Rahma juga meminta, agar PT. Duta Perumahan Inti Sakti dapat segera melakukan perbaikan dan melakukan pemeliharaan jalan, bahkan sejak Perumahan ini berdiri sejak 14 tahun belum mendapatkan pemeliharaan.

Pemko Tanjungpinang juga berjanji akan mengambil alih pengelolaan jalan melalui Dinas PUPR Tanjungpinang, dengan syarat, pihak developer harus memperbaiki jalan yang rusak lebih dulu dan kemudian Pemko Tanjungpinang akan bertanggung jawab atas jalan tersebut pada pemeliharaan selanjutnya.

Baca Juga : Pembangunan SMPN 17, Tak Kunjung Terwujud

Pada mediasi ini awalnya berlangsung cukup alot, hingga akhirnya masyarakat menuntut agar pihak developer harus memperbaiki jalan yang penuh lubang, bahkan warga memberikan waktu selama 7 hari kerja bagi developer untuk melakukan perbaikan.

Sementara itu, Walikota Rahma ditemui usai mediasi dan mengatakan atas permintaan warga, akhirnya fasum akan diperbaiki oleh developer.

Disislain, Ketua RT 05 RW 07, Samsul, mengucapkan terimakasih kepada Pemko Tanjungpinang, dapat mencari jalan keluar dan melakukan mediasi antara kedua belah pihak.

Dan berharap, developer dapat segera mewujudukan permintaan warga dalam memperbaiki segala fasilitas umum yang telah terbengkalai.

Sebelumnya Warga Perumahan Mahkota Alam Raya sempat menunjukkan kekesalannya, dengan memasang spanduk yang bertuliskan protes kepada developer. (San)


Comments